Ambon, 16 Juli 2025 — Sebanyak 420 atlet pencak silat dari 13 perguruan di Maluku ambil bagian dalam Kejuaraan Pencak Silat Gubernur Cup III yang resmi dibuka oleh Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa di Sport Hall Karang Panjang, Ambon, Rabu (16/7/2025).

Kegiatan bergengsi yang digelar Pengurus Provinsi (Pengprov) Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Maluku ini menjadi momentum penting dalam pembinaan atlet daerah, sekaligus ajang seleksi menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII tahun 2028 di Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat.

Dalam sambutannya, Gubernur Lewerissa menegaskan bahwa kejuaraan seperti ini seharusnya tidak hanya menjadi milik pencak silat semata, melainkan dapat dicontoh oleh semua cabang olahraga di Maluku. Menurutnya, semangat kompetisi harus didukung dengan kesiapan infrastruktur agar ekosistem olahraga dapat berkembang secara berkelanjutan.

“Dengan penyiapan infrastruktur olahraga yang memadai, kita berharap gairah pengembangan dunia olahraga di Maluku semakin meningkat,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua IPSI Maluku, Djalaludin Salampessy, menjelaskan bahwa turnamen ini merupakan tindak lanjut dari arahan Ketua Umum Pengurus Besar IPSI, Prabowo Subianto, yang mendorong pelestarian dan pembudayaan pencak silat di seluruh Indonesia.

Djalaludin menambahkan, pihaknya terus berupaya menjaga integritas pertandingan melalui peningkatan kapasitas sumber daya manusia, terutama wasit dan juri. Untuk itu, sebelum kejuaraan digelar, IPSI Maluku telah mengadakan penataran serta koordinasi intensif dengan pimpinan perguruan dan kabupaten/kota.

“Kami pastikan tidak ada celah kecurangan. Penataran dan penguatan SDM kami lakukan demi menjaga kualitas dan sportifitas kejuaraan ini,” ujar Djalaludin.

Kejuaraan ini mempertandingkan berbagai kategori usia, mulai dari dini, pra-remaja, remaja, hingga dewasa, dan diharapkan mampu melahirkan pesilat-pesilat potensial yang siap mengharumkan nama Maluku di kancah nasional bahkan internasional.